Ucapkanlah
"Assalamualaikum" apabila melalui mana-mana Tanah Perkuburan Islam... Selain memberi peringatan pada diri sendiri
bahawa kita juga akan merasai MATI... Ia juga sebagai 'rehat
sementara/pause' bagi jasad yang tidak dapat menjawab soalan-soalan
kubur...
Rancangan: Bismillah (TV3)
Tajuk: Alam Transit
Panel: Ustaz Datuk Abu Hasan Din
Rancangan: Bismillah (TV3)
Tajuk: Alam Transit
Panel: Ustaz Datuk Abu Hasan Din
* * *
Berminat untuk menjana pendapatan dengan Tupperware Brands?
Hubungi/SMS/Whatsapp Nora 0193441384 atau Kamarul 0126526556.
entry yang bagus
ReplyDeletemati itu pasti kan
ReplyDeletebetul... kena perbanyakkan amal.... mudah2kan kita mudah menjawab soalan2 kubur itu nanti... Amin...
DeleteAssalamualaikum kak, thanks untuk peringatan berguna ni.. mati itu pasti.. singgah menabung digi sini...
ReplyDeletethanks kak share..salam jumaat.. :)
ReplyDeletedulu masa belajar pendidikan agama islam
ReplyDeleteustazah ada bagitau pasal ni
sampai sekarang dah jadi habit lalu depan kubur bagi salam =)
Bila saat nafas di hujung hela...
ReplyDeleteMati itu pasti...mengingati mati itu perlu bagi tiap insan...
ReplyDeleteSemoga kita tergolong Dlm golongan org2 yg beriman.
ReplyDeleteBukan setkat bagi salam kalau mampu sedekahkanlah Al-Fatihah moga2 dapat membantu mereka.
ReplyDeleteBacaan, "Salamullah ya sadah" merupakan bagian dari ajaran Rasulullah (saw). Rasulullah kalau berziarah kubur mengucapkan salam,"Assalamu'alaikum, ya ahlul kubur, wal mukminin wal mukminat." Ada lagi Hadist, "Ya daril kaumul mukminin". Artinya, kalau Rasulullah memberikan salam kepada ahli kubur, berarti ahli kubur itu mendengar apa yang diucapkan Rasulullah. Bahkan telapak sandalnya saja mereka mendengar. Para ahli kubur mendengar setiap telapak kaki yang masuk ke kuburan. Apalagi orang membaca doa. Apalagi orang membaca Al-Qur'an. Apalagi orang membaca tahlil. Dari situlah, ungkapan "Assalamu'alaikum, ya darul mukminin" di dalamnya diteruskan oleh para alim ulama, "Salamullah, ya sadah minar-rahman yaghsyakum, ibadallah ji'nakum, qashadnakum thalabnakum". Itulah di antaranya luasnya doa ziarah kubur yang artinya, Semoga Allah memberikan keselamatan, wahai orang yang mulia, (keselamatan) dari Yang Maha Pengasih. Itu semua merupakan doa, permintaan kepada Allah, untuk siapa yang diziarahi, yaitu orang-orang yang dekat kepada Allah. Seperti kita mengucapkan kalimat "Assalamu'alaika ayyuhannabiyyu warrahmatullahi wabaraktuh, assalamu'alaina wa'ala 'ibadillahish-salihin."
ReplyDeleteTq to
http://sufiroad.blogspot.com/2012/12/hb-lutfiahli-kubur-bisa-mendengar-doa.html
Kita pasti akan berada di sini suatu masa nanti...
ReplyDeleteInsaf sekejap bila tengok entri ni NK.... kalau tak silap....dengar ceramah Datok jugak dia kata. apabila ahli kubur sedang disoal atau disiksa tetapi bila kita memberi salam malaikat suruh si mati tadi menjawab salam secara langsung rehatlah sekejap...wallahu a'lam
ReplyDeleteInsyaallah diamalkan....
ReplyDelete